Minggu, 11 Desember 2022 telah dilaksanakan pengarahan sekaligus pembekalan mahasiswa prodi PGMI yang melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PKM) di Balai Desa Kubu Kecamatan Kubu Kabupaten Kuburaya. Kegiatan PKM prodi PGMI tahun 2022 mengambil tema, “Mewujudkan Karakter Pendidik yang Terampil, Kreatif, Inovatif, Berkualitas dan Unggul melalui Kegiatan Pengabdian Masyarakat (PKM) PGMI tahun 2022”.
Mahasiswa prodi PGMI kelas B angkatan 2021 yang melaksanakan PKM di desa Kubu Kecamatan Kubu Kabupaten Kuburaya dibawah bimbingan ibu Saumi Setyaningrum, M.Si dan ibu Roikhatul Janah, M.Pd.
Ibu Saumi Setyaningrum, M.Si selaku Sek.Prodi PGMI sekaligus dosen pembimbing memberikan pengarahan sekaligus pembekalan kepada mahasiswa prodi PGMI kelas 3B tahun 2022 yang mengikuti kegiatan PKM dan riset di Desa Kubu. Pengarahan yang diberikan berupa nasehat agar para mahasiswa sungguh-sungguh dalam melaksanakan PKM berbasis riset sekaligus promosi prodi PGMI di tiga sekolah level menengah atas. Selain memberikan pengarahan juga memberikan bimbingan mengenai instrumen pengambilan data untuk riset tradisi dan sejarah keraton Kubu.
Pedoman wawancara untuk Tradisi (Tumbang Apam/Tujuh Bulanan/Gunting Rambut/Tolak Bala’/Robo-Robo) sebagai berikut:
- Bagaimanakah pelaksanaan Tumbang Apam/Tujuh Bulanan/Gunting Rambut/Tolak Bala’/Robo-Robo di Desa Kubu?
- Apakah ada makna dari setiap langkah atau tahap dari Tumbang Apam/Tujuh Bulanan/Gunting Rambut/Tolak Bala’/Robo-Robo di Desa Kubu?
- Apa saja alat perlengkapan yang diperlukan atau disiapkan untuk acara Tumbang Apam/Tujuh Bulanan/Gunting Rambut/Tolak Bala’/Robo-Robo di Desa Kubu?
- Apakah ada makna dari setiap alat perlengkapan yang diperlukan atau disiapkan untuk acara Tumbang Apam/Tujuh Bulanan/Gunting Rambut/Tolak Bala’/Robo-Robo di Desa Kubu?
- Bagaimanakah sikap Bapak/Ibu/ Saudara tentang pelaksanaan Tumbang Apam/Tujuh Bulanan/Gunting Rambut/Tolak Bala’/Robo-Robo di Desa Kubu berkaitan dengan agama keyakinan yang bapak ibu anut?
- Apa manfaat dari Tumbang Apam/Tujuh Bulanan/Gunting Rambut/Tolak Bala’/Robo-Robo bagi masyarakat di Desa Kubu?
- Apakah Bapak/Ibu/ Saudara setuju tentang pelaksanaan peno’-peno’ dijadikan alternativ obyek wisata budaya di Kalbar beserta alasannya?
Pedoman wawancara keraton Kubu sebagai berikut:
- Siapa nama Raja Pertama yang mendirikan Kerajaan Kubu?
- Bagaimanakah proses berdirinya kerajaan Kubu (perkiraan kapan dan oleh siapa)?
- Siapakah raja kerajaan Kubu yang paling terkenal dan paling berjasa dalam memimpin kerajaan Kubu?
- Bagaimanakah riwayat hidup dari raja Kubu yang paling terkenal (masa anak-anak, muda dan tua)?
- Adakah silsilah keluarga kerajaan Kubu?
- Adakah peninggalan dari Kerajaan Kubu yang masih ada sampai sekarang? (Nama, fungsi dan perkiraan tahun pembuatannya)
- Apakah ada raja kerajaan Kubu yang melakukan perlawanan terhadap penjajah (Belanda atau Jepang)?
- Bagaimanakah sepak terjang dan kisah perjuangan dari raja Kubu yang paling terkenal dalam melawan Penjajahan (Belanda atau Jepang) untuk mempertahankan Bumi Kubu?
- Bagaimanakah proses berdirinya kerajaan Kubu (perkiraan kapan dan oleh siapa)?
Beliau juga mengarahkan mengenai susunan acara penyerahan mahasiswa PKM prodi PGMI tahun 2022.
Ibu Roikhatul Janah, M.Pd selaku dosen pembimbing juga memberikan pengarahan mengenai tata cara pengambilan data ke sekolah. Data yang diambil berupa literasi baca-tulis dan numerik. Beliau sangat antusias dalam memberikan bimbingan dan arahan mengenai instrumennya. Mahasiswapun tanpak bersemangat mengikuti arahan dari ibu Roikhatul Janah.